WHAT’S HOT NOW

Cari Blog Ini

Teknologi & Gadget

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

Ads

Lifestyle

Games

Movies

» » » » Blockchain Ethereum: Sejarah, Kelebihan, Kekurangan, dan Inovasi Terbaru

 

Etherium

Blockchain Ethereum adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima uang atau aset digital tanpa perantara. Ini adalah jenis blockchain yang sama seperti Bitcoin, tetapi Ethereum memiliki kemampuan yang lebih luas. Dalam artikel ini, kita akan membahas sejarah, latar belakang, implementasi, kelebihan, kekurangan, dan inovasi terbaru dari blockchain Ethereum.

Sejarah

Blockchain Ethereum pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013 oleh seorang programmer muda bernama Vitalik Buterin. Pada saat itu, ia baru berusia 19 tahun dan telah berhasil menarik perhatian komunitas blockchain dan cryptocurrency. Dalam presentasinya di konferensi Bitcoin di Miami pada 2014, ia memperkenalkan visinya untuk menciptakan platform blockchain yang lebih luas dan lebih fleksibel daripada Bitcoin.

Latar Belakang

Ethereum dibangun di atas teknologi blockchain yang sama seperti Bitcoin. Namun, Ethereum dirancang untuk memfasilitasi penggunaan yang lebih luas dan lebih fleksibel dari blockchain. Sementara Bitcoin terbatas pada transaksi mata uang digital, Ethereum memungkinkan pengguna untuk membuat kontrak pintar yang berjalan pada blockchain dan dapat digunakan untuk segala macam aplikasi.

Implementasi

Ethereum memiliki fitur yang sangat penting yaitu kontrak pintar. Kontrak pintar adalah program yang ditulis di atas blockchain Ethereum. Kontrak pintar dapat menjalankan kode secara otomatis sesuai dengan perintah yang telah ditetapkan. Ini memungkinkan kontrak pintar untuk mengotomatisasi proses bisnis yang dulunya memerlukan banyak interaksi manusia.

Kelebihan

Salah satu kelebihan utama dari blockchain Ethereum adalah kemampuan untuk menjalankan kontrak pintar. Kontrak pintar memungkinkan pengguna untuk menciptakan aplikasi dan sistem yang berjalan secara otomatis di atas blockchain, tanpa perlu adanya interaksi manusia. Selain itu, Ethereum juga memiliki kecepatan transaksi yang lebih cepat daripada Bitcoin.

Kekurangan

Salah satu kekurangan dari blockchain Ethereum adalah skalabilitas. Saat ini, Ethereum hanya mampu memproses sekitar 15 transaksi per detik, yang jauh lebih rendah daripada kecepatan pemrosesan transaksi kartu kredit. Selain itu, Ethereum juga dapat terkena serangan dengan biaya rendah yang disebut serangan spam.

Inovasi Terbaru

Beberapa inovasi terbaru dalam blockchain Ethereum adalah penggunaan proof-of-stake sebagai protokol konsensus, penggunaan sharding untuk meningkatkan skalabilitas, dan penggunaan teknologi sidechain untuk mempercepat transaksi. Proof-of-stake adalah protokol konsensus alternatif yang mengurangi biaya energi yang diperlukan untuk menambang blok baru. Sharding adalah teknik yang membagi blockchain menjadi beberapa shard atau potongan kecil untuk memungkinkan pemrosesan transaksi secara paralel. Sidechain adalah blockchain terpisah yang terhubung ke blockchain utama, memungkinkan transaksi cepat dan biaya rendah.

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply